Data Absensi Gagal Masuk Laporan?
DATA ABSENSI GAGAL MASUK LAPORAN?
Mesin Absensi Sidik Jari – Pernahkah Anda menggunakan mesin absensi pada kantor Anda? Jenis absensi apa yang digunakan pada kantor Anda? Kebanyakan menggunakan absensi fingerprint bukan? Nah salah satu tujuan dari digunakan absensi fingerprint ini adalah ada hasil dari data laporan absensi melalui komputer. Akan tetapi kita sering mengalami kendala, yaitu data absensi gagal masuk laporan, apa penyebabnya?
Penyebab Data Absensi Tidak Masuk Laporan
Berikut ini penyebab umum data asbensi tidak masuk di Laporan dan Solusinya :
1. Scan Karyawan Gagal
Kegagalan ini bisa disebabkan oleh:
- Masalah Mesin
Masalah mesin ini misalnya sensor pembaca sidik jari mulai error. Atau kamera wajahnya melemah sehingga tidak bisa mengenai wajah karyawan yang scan.
Solusinya : Segera diservis atau diganti part-nya. Karena ini murni masalah hardware mesin.
- Karyawan yang Scan Tidak Tepat
Kadang terjadi karyawan meletakkan sidik jari tidak tepat, sehingga sensornya tidak bisa membaca secara sempurna.
Solusinya : Pastikan karyawan melalukan sesuai dengan petunjuk penggunaan mesin.
- Kerusakan pada Alat Identifikasinya
Bagi pengguna sidik jari, mungkin pernah mengalami jarinya rusak karena tergores, terpotong atau terkena bahan kimia. Sehingga sidik jarinya tidak dikenali oleh sensor.
Solusinya : daftarkan backup sidik jarinya. Bila perlu tambahkan kartu atau password.
- Karyawan Terburu-Buru
Hal ini sering terjadi, karyawan terburu-buru dan tidak melihat bahwa scan-nya gagal. Dia menganggapnya berhasil.
Solusinya : Cek langsung di mesin. Setiap mesin absensi sidik jari Fingerspot dilengkapi dengan fitur Self Service Query yang mengizinkan karyawan untuk melihat scannya sendiri dalam waktu tertentu. Bagi admin mesin bisa melihat langsung di dalam mesin. Jika masih kurang yakin, pasang cctv di dekat mesin untuk memastikan bahwa karyawan tersebut hadir atau tidak.
2. Daya Tampung Mesin Absensi Penuh
Setiap mesin mempunyai daya tampung data absensi. Jika mesin penuh maka mesin sudah tidak bisa lagi menampung data scan baru. Memang ada sebagian mesin yang auto replacement. Tapi sebagian masih harus dihapus manual.
Solusinya : Jadwalkan untuk menghapus data lama di mesin. Tapi harus diperhatikan sebelum menghapus data scan, harap data yang ada sudah ter-download semua ke software dan pastikan sudah masuk semua. Karena setelah dihapus, maka data tersebut sudah tidak bisa dikembalikan lagi.
3. Jam Mesin Bergeser
Hal ini terjadi pada mesin-mesin yang sudah dipakai dalam jangka waktu lama. Misalnya 5 tahun. Sehingga mulai terjadi kerusakan pada komponen yang terkait dengan jam mesin, seperti baterai cmos, crystal maupun chip RTC-nya. Untuk itu pada saat scan karyawan harus melihat jam di mesin, sudah benar atau tidak. Karena scan yang dihasilkan bisa saja melompat ke beberapa tahun ke belakang. Atau bahkan tahun 00.
Solusinya : Cepat diganti part yang rusak atau mulai aus tersebut.
4. Data di Mesin Dihapus Orang.
Hal ini jarang sekali terjadi. Karena rata-rata mesin absensi dilengkapi dengan security untuk masuk ke dalam menu mesin. Yang jadi masalah jika admin mesin sendiri yang menghapus data di mesin.
Solusinya : Carilah admin mesin yang amanah.
5. Data Scan Belum Di-download ke Software
Hal ini bisa terjadi karena operator mesinnya lupa. Ada sebagian data yang belum di-download, sehingga data di mesin ada, tetapi di software belum ada.
Solusinya : Cek data di mesin ada atau tidak. Jika ada lakukan download ulang.
6. Masalah Jadwal Kerja Karyawan
Masalah ini yang paling sering terjadi. Data di mesin ada, sudah di-download sukses tetapi tidak ditemukan di laporan. Penyebab yang paling sering adalah karena data scan tidak sesuai dengan jam kerja dan jadwal di software. Misalnya di software sekarang jadwalnya Shift 2 : 15:00-23:00, tetapi karyawannya masuk pagi. Jadi oleh software dianggap tidak masuk dan scan-nya tidak dimunculkan karena di luar range jadwalnya.
Solusinya : Pakai software absensi dengan fitur Automatic Shift.
7. Masalah Database Software
Masalah ini jarang terjadi. Tapi bisa saja terjadi ada error pada database software sehingga data scan-nya ikut rusak.
Solusinya : Perbaiki database yang error tersebut. Jika tidak faham, segera hubungi vendor mesin absensi Anda. Setelah database diperbaiki, lakukan download ulang dari mesin untuk mengisi data scan yang rusak tadi.
8. Tidak Sengaja Terhapus oleh Operator
Ada kalanya operator software tidak sengaja menghapus data scan yang sudah di-download ke dalam software.
Solusinya : Pakai software yang lebih aman. Pada software dengan tingkat keamanan yang lebih tinggi, tidak sembarangan bisa menghapus data dari mesin.
CV. Mitra Berkat Bersama | Mesin Absensi Sidik Jari |adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan mesin absensi sidik jari atau mesin absensi fingerprint, mesin absensi sidik jari murah dan akses kontrol pintu biometrik menggunakan deteksi sidik jari yang terbesar di Indonesia | Bergabung KLIK DISINI | 031-8274664 / 031-82516149 / 031-8477633 | Email : sales@mitraberkatbersama.com